Tag: Kereta Api

Takziah Asisten Masinis Korban Kecelakaan Kereta di Surabaya

Takziah Asisten Masinis
TAKZIAH: Wali Kota Eri Cahyadi mengunjungi kediaman asisten masinis korban meninggal dunia kecelakaan kereta api di Surabaya. (SG/IST)

SURABAYA (SG) – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Takziah Asisten Masinis istrinya Rini Indriyani takziah ke kediaman korban kecelakaan kereta api. Dengan truk bermuatan kayu, Abdilah Ramdan, Kamis, (10/4/2025) sore. Dalam kesempatan itu, Wali Kota Eri Cahyadi turut didampingi oleh Camat Semampir, M. Yunus, Executive Vice President (EVP) KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo, serta keluarga besar almarhum Abdilah Ramdan. 

Di kesempatan ini, Wali Kota Eri Cahyadi beserta istrinya menyampaikan bela sungkawa. Kepada pihak keluarga atas insiden yang menimpa Abdilah Ramdan.

Tidak hanya itu, Wali Kota Eri mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya juga akan memberikan bantuan pendidikan. Kepada kedua anak almarhum Abdilah Ramdan hingga lulus kuliah.

“Saya matur nuwun betul kepada Rw dengan warga kampung yang luar biasa, selalu memberikan kekuatan kepada keluarga almarhum, sehingga hari ini bapak dan ibu (orang tua) serta istrinya menjadi orang yang kuat. Ini karena kekuatan tetangga yang saling membantu,” kata Wali Kota Eri.

Wali Kota Eri memastikan, pemkot akan terus memantau anak-anak almarhum Abdilah Ramdan sampai lulus pendidikan perguruan tinggi. Tidak hanya pemkot, dalam hal ini lanjut dia, KAI Daop 8 Surabaya turut membantu istri almarhum Nirma Dewi Ayuningtyas, 37, untuk bekerja di PT KAI.

“Sampai dengan kuliah, dan ini yang kita (pemkot) lakukan ya, karena kan program pendidikan yang kita lakukan itu seperti satu kartu keluarga (KK) satu sarjana, dan ini akan kita bantu semaksimal mungkin untuk memastikan anak-anaknya mendapatkan pendidikan yang layak sehingga bisa menjadi pengganti ayahnya. Matur nuwun juga Pak Kadaop, tadi juga menyampaikan akan memberikan beasiswa dan menjadikan istri almarhum bekerja di PT KAI,” ujarnya.

Di ketahui, almarhum Abdilah Ramdan adalah seorang asisten masinis KA Jenggala yang terlibat kecelakaan. Dengan truk bermuatan kayu gelondongan di perlintasan kereta api Jalan Darmo Sugondo, Desa Karangkering, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Selasa, (8/4/2025).

Kecelakaan tersebut menyebabkan Abdilah Ramdan sebagai asisten masinis meninggal dunia di tempat dan masinis utama KA Jenggala mengalami luka-luka.

Akibat kejadian itu, membuat keluarga almarhum Abdilah Ramdan terpukul. Istri almarhum Abdilah Ramdan, Nirma turut menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Eri atas doa dan dukungan kepada keluarganya. “Terima kasih sudah merespon dengan baik apa yang diharapkan oleh warga. Alhamdulillah kami punya bapak (wali kota) seperti beliau,” kata Nirma.

Nirma mengungkapkan, sebelum pergi berdinas, suaminya sempat mendampingi mengerjakan tugas anak pertamanya Muhammad Agha Althaf, 11, pada (8/4/2025) pagi. Bahkan, setelah zuhur, sebelum Abdilah pamit berangkat dinas. Juga menyempatkan diri mengajak anak keduanya Nadhief Arshaka Yusuf, 3, keliling kampung menggunakan sepeda motor. 

“Jadi, rutinitas beliau sebelum berangkat memang seperti itu, sayang banget memang sama keduanya anaknya. Kalau kerja pun yang di cari anak-anaknya,” pungkas Nirma. (*)

Arus Mudik Kereta Api di Stasiun Gubeng Berjalan Lancar

Arus Mudik Kereta Api
ARUS MUDIK: Wali Kota Eri Cahyadi menyapa penumpang kereta api di Stasiun Gubeng, Surabaya, Jumat kemarin (28/3/2025) lusa. (SG/IST)

SURABAYA (SG)Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menggelar inspeksi mendadak (sidak) puncak arus mudik transportasi kereta api di Stasiun Surabaya Gubeng, Jumat, (28/3/2025) sore. Dalam kesempatan ini. Wali Kota Eri Cahyadi turut didampingi oleh istrinya Rini Indriyani. Serta Executive Vice President (EVP) KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo. 

Saat sidak puncak arus mudik di Stasiun Surabaya Gubeng, Wali Kota Eri bersama istrinya menyempatkan diri menyapa beberapa penumpang kereta api. Baik penumpang yang akan cek in tiket hingga yang berada di dalam kereta api. 

“Alhamdulillah pemudik hari ini banyak yang menggunakan kereta api. Waktu (penumpang) saya tanya alasannya kenapa, ternyata karena nyaman daripada menggunakan kendaraan pribadi,” kata Wali Kota Eri. 

Di sela-sela sidak. Wali Kota Eri bersama istrinya sempat membagikan bingkisan kepada penumpang kereta api untuk oleh-oleh keluarga di kampung halaman. Mulai penumpang yang berada di ruang tunggu hingga di dalam kereta, juga kebagian bingkisan dari Wali Kota Eri. 

Wali Kota Eri mengapresiasi EVP KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo beserta jajarannya karena pelayanan kereta api terasa nyaman dan aman bagi warga Surabaya yang ingin pergi mudik. Wali kota Surabaya yang akrab menyapa Cak Eri Cahyadi itu juga berpesan kepada masyarakat untuk berhati-hati ketika akan pergi mudik, terutama yang menggunakan transportasi kereta api. 

“Jadi penumpang yang menggunakan kereta tetap hati-hati, jangan sampai kelewatan saat akan tiba di tempat tujuan. Meskipun kereta ini nyaman, tetap harus berhati-hati, barang bawaannya jangan sampai ketinggalan di dalam kereta api,” pesannya.

Di samping itu, EVP KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armuji yang menyempatkan diri untuk memastikan kelancaran puncak arus mudik transportasi kereta api di Stasiun Surabaya Gubeng. Di kesempatan ini, Wisnu menyampaikan, KAI Daop 8 akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk memastikan kelancaran lalu lintas kereta api selama arus mudik lebaran kali ini. 

“Pak Wali tadi menyampaikan pelayanan sudah baik, kami dengan pemerintah kota terus berkoordinasi terkait yang berhubungan keselamatan perjalanan kereta api. Di antaranya, termasuk perlintasan sebidang,” kata Wisnu. 

Wisnu menerangkan, puncak arus mudik penumpang kereta api diprediksi terjadi hari ini. Mulai pagi hingga sore tadi, KAI Daop 8 Surabaya mencatat kurang lebih ada sebanyak 28.000 penumpang dari Surabaya menuju ke berbagai kota tujuan. 

Dalam hari ini, Wisnu menambahkan, ada sebanyak 58 perjalanan kereta api yang memberangkatkan dari Daop 8 Surabaya. Di hari ini, KAI Daop 8 juga menyediakan sekitar 27.700 tempat duduk. Ini lebih banyak dari hari biasanya yang hanya menyediakan sekitar 25.000 tempat duduk. 

“Dari Surabaya tujuannya ke beberapa kota, seperti Yogyakarta, Jakarta Pasar Senin, Madiun, Semarang, dan seterusnya. Nah, ini menjadi puncak untuk wilayah Daop 8 Surabaya di arus mudik kali ini,” pungkasnya. (*/red)