Tag: Pengusaha

Hipmikimdo Jatim Dongkrak Pasar UMKM di 38 Kabupaten/kota

Hipmikimdo Jatim
KONSOLIDASI: Ketua DPD Hipmikimdo Jatim, Bambang Wahyuono (keempat dari kiri) bersama pengurus lainnya, rapat koordinasi di Kebraon, Surabaya, Kamis (18/7/2024) pagi. (Dok/HARUN)

PSGunika.net, SURABAYA – DPD Hipmikimdo (Himpunan Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia) Provinsi Jawa Timur (Jatim) menggelar rapat koordinasi, Kamis pagi (18/7/2024) di Kebraon, Surabaya.

Bambang Wahyuono Ketua Umum DPD Hipmikimdo Jatim mengatakan, bahwa koordinasi terkait program kerja Hipmikimdo di Jawa Timur.

“Masing-masing kabupaten/kota itu, saya berharap bisa melakukan serentak, bersama-sama semua program yang bisa dilakukan,” katanya.

Konsolidasi, sambung pensiunan dari Diskop UKM Jatim ini, pihaknya memberikan ide-ide pelayanan, pengembangan UMKM di masing-masing daerah. Dalam hal ini oleh DPC kabupaten/kota.

“Kita (Hipmikimdo) sudah hampir semuanya di kabupaten/kota di Jawa Timur. Hanya beberapa yang belum, insyaallah akan ada DPC di 38 kabupaten/kota,” terangnya.

Masih Bambang Wahyuono, bahwa pembinaan UMKM yang lagi menjadi fokus dari Hipmikimdo. Yakni memberikan akses pengembangan pasar, juga teknologi.

Seperti menyiapkan pusat oleh-oleh, bekerja sama dengan berbagai pihak. Kemudian berkaitan dengan pengembangan aneka pembiayaan. Serta pendampingan.

“Selanjutnya juga mempersiapkan pelatihan-pelatihan yang bisa meningkatkan produk pasar daripada teman-teman UMKM,” timpalnya.

Untuk Nganjuk, ungkap Bambang Wahyuono, kalau ada rencana pembukaan pusat oleh-oleh oleh DPC Nganjuk. “Mudah-mudahan bulan ini terealisasi,” timpalnya.

Dalam kesempatan itu Sudirman Agus selaku Sekjen DPD Jatim, mengungkapkan rapat koordinasi, hadir pengurus baru dan lama.

“Selain saya dan pak Bambang Wahyuono yang hadir, juga ada pak Ridwan Sumadi, Tarmudi, Budi Suryanto. Sedang pengurus baru ada pak Stefan, Alan Putera dan Sukoco,” jelas owner LDP Rizky Amanah Jaya ini. 

Pria yang juga Ketua Umum Apeksyindo ini mengatakan, ia dan pengurus lain berdiskusi terkait sejumlah program di daerah. “Ya ada rencana membuat pusat oleh-oleh di tiap kabupaten/kota oleh masing-masing DPC,” tukasnya. (har)